Saat
saya berbincang dengan para entrepreneur yang menjalani proses
mengumpulkan modal, saya selalu ingin bertanya,"Berapa persentase
perusahaan yang Anda bisa serahkan ke investor?"
Jawaban
yang saya terima bervariasi, dari 25 sampai 35 persen. Para
?entrepreneur juga sering mengutip kisaran jumlah uang yang mereka
kumpulkan misalnya mengumpulkan 2 sampai 3 juta dollar dengan valuasi
pra-dana? 4 juta dollar.
Berikut adalah beberapa pilihan mengenai persentase perusahaan yang bisa ditawarkan ke pihak penanam modal.
Para
entrepreneur seharusnya mengumpulkan cukup modal untuk menjalankan
bisnis dengan skala tertentu selama 12 sampai 18 bulan untuk mencapai
tonggak prestasi tertentu agar bisa mengumpulkan dana lebih banyak atau
mencapai profitabilitas yang lebih baik.
Startup seringkali
membutuhkan banyak putaran pendanaan sehingga akan lebih baik untuk
memikirkan penjualan sebagian perusahaan di setiap langkah dalam proses
yang berjalan, dan seperti apa kelihatannya terkait dengan dilusi/
pencairan aset.
Sebagian investor akan "mengharuskan" persentase
tertentu dari perusahaan untuk mereka jadikan investasi. Jika mungkin
hal ini perlu dihindari karena investor memiliki fleksibilitas mengenai
jumlah persentase bagian perusahaan yang mereka akan beli jika mereka
yakin mereka akan bisa meraup untung tinggi.
Satu pendapat lainnya
ialah dengan mengumpulkan sebanyak mungkin dana, kapan pun
memungkinkan, karena Anda tidak tahu saat pengumpulan dana akan habis,
dan agar tidak cemas mengenai pencairan aset (saya tidak sepakat dengan
hal ini tetapi yang lain setuju). Jawaban terbaik untuk pertanyaan ini
ialah bahwa entrepreneur seharusnya menawarkan sekecil mungkin bagian
perusahaannya bagi investor saat masih mengumpulkan dana untuk mencapai
titik pencapaian berikutnya.
Pada kenyataannya, para entrepreneur biasanya menjual antara 1/4 dan 1/3 bagian perusahaannya dalam setiap putaran pendanaan. (david cummings/ap)
Berapa Persentase Perusahaan yang Bisa Ditawarkan ke Investor?
Info Post
0 komentar:
Posting Komentar